Saya dan suami tinggal selama bertahun-tahun di tepi gurun Sahara, dan bekerja di negara Chad. Di daerah itu kami melihat unta di mana-mana, sebab banyak terdapat kelompok nomaden. Sehingga, di mana ada nomaden, disitu ada unta. Kelompok nomaden sangat mencintai unta mereka.
Pengembara Dan Nama Tuhan
Suatu hari kami kedatangan tamu. Yaitu kepala pengembara dan temannya. Mereka berceritera tentang seberapa besar perhatian nomaden kepada unta-untanya.
Umat Muslim percaya ada seratus nama untuk Allah. Tetapi mereka hanya mengetahui 99 nama. Menurut tamu pengembara kami, hanya unta yang tahu nama Allah ke 100 itu. Itulah sebabnya unta terlihat angkuh dan seperti menyepelekan manusia.
Siapakah Nama Allah yang Ke 100?
Ketika kami melihat nama-nama Allah yang 99 itu, banyak nama-nama yang megah dan mulia. Saya dan suami berpikir, betulkah unta mengetahui nama Allah yang hilang itu, seperti kami mengetahuinya?
Siapakah sebenarnya nama Allah yang hilang dari daftar tersebut, yang menurut tamu pengembara kami hanya unta yang mengetahuinya?
Nama yang hilang tersebut telah dinubuatkan dalam Perjanjian Lama, dan digenapi lebih dari dua ribu tahun yang lalu, melalui kelahiran bayi di Betlehem. Yang disebut IMMANUEL—Allah beserta kita! “….: Sesungguhnya, seorang perempuan muda mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki, dan ia akan menamakan Dia Imanuel..” (Kitab, Nabi Besar Yesaya 7: 14).
[Staf Isa dan Islam – Artikel pada tautan ini dapat membantu saudara mempelajari karunia keselamatan dari Allah. Allah mengasihi dan menunggu Anda.]
Apabila Anda memiliki tanggapan atau pertanyaan atas artikel “Nama Allah Ke 100 Dan Unta”, silakan menghubungi kami dengan cara klik link ini. Atau WA/ SMS ke: 0812-8100-0718
~
Jangan susah mencari bilah, bilah ada dibatang buluh, jangan susah mencari allah, rahasia allah dibatang tubuh. He.. He..
Maaf, carilah yang punya nama semuanya akan terungkap tanpa kata-kata.
🙏🙏🙏😋
~
Saudara Oky Putra,
Terimakasih untuk pantunnya, bagus. Dapatkah saudara menjelaskan makna dari pantun saudara tersebut? Juga kami berharap saudara dapat memberikan komentar dari pembahasan artikel di atas!
Terima kasih.
~
Daniar
~
Sebelumnya saya ingin bertanya dari mana anda tahu nama Allah ada 100?
~
Saudara Aspian,
Berdasarkan artikel di atas hanya unta yang tahu nama Allah yang keseratus itu adalah kisah menurut gembala saat itu. Namun satu hal yang pasti, dalam Kitab Taurat nama Allah sudah dinubuatkan yaitu “Immanuel,” yang artinya “Allah beserta kita”. Nama ini tidak termasuk ke dalam 99 nama Allah yang diimani oleh umat Muslim. Sehingga umat Muslim belum mengetahui, bukankah begitu? Apakah saudara percaya bahwa Allah selalu beserta kita?
~
Daniar
~
Maaf saudara ku, kami umat Islam sudah tahu bahwa nama itu ialah 99 kurang 1. Hal itu sangat sakral dipertanyakan, kami bukan ingin merahasiakan melainkan kami takut salah menafsirkan. Takut disampaikan dengan tidak benar dengan motifasi ingin menggelincirkan, terlebih jika petunjuk hakikat itu dibelokkan oleh orang-orang yang salah.
~
Saudara Yesua,
Terimakasih atas komentar saudara di ruang ini. Sangat sakral dipertanyakan? Apa maksudnya, apa tidak boleh ditanyakan atau tidak dapat dijelaskan? Sdr. Yesua, bagaimana kita akan tahu kebenaran bila tidak mempelajari dan mempertanyakan yang belum kita ketahui? Tidak salah bukan bila saudara mengetahui dapat membagikan di sini?
Namun satu hal yang pasti, dalam Kitab Taurat nama Allah sudah dinubuatkan yaitu “Immanuel,” yang artinya “Allah beserta kita”. Nama ini tidak termasuk ke dalam 99 nama Allah yang diimani oleh umat Muslim. Sehingga umat Muslim belum mengetahui, bukankah begitu? Apakah saudara percaya bahwa Allah selalu beserta kita?
~
Daniar
~
Kami sebagai seorang Muslim sangat meyakini jika Allah SWT memiliki 99 nama indah yang tercantum dalam Asmaul Husna. Dasarnya adalah sebuah hadits Rasulullah Saw yang diriwayatkan oleh Imam Bukhori dan Muslim yang berbunyi “Allah mempunyai 99 nama, seratus kurang satu, barangsiapa memahaminya akan masuk syurga”.
Jadi tidak ada dalilnya yang menyatakan Allah SWT memiliki 100 nama. Tentunya pendapat tentang jumlah 100 tidak berdasar. Bagi kami Al-Qur’an dan hadits merupakan pedoman hidup bagi seorang Muslim dalam menjalani kehidupan di dunia. Sekian terimakasih.
~
Saudara Nazarudin,
Kami menghormati apa yang menjadi pedoman hidup saudara. Namun, satu hal yang pasti, dalam Kitab Taurat nama Allah sudah dinubuatkan yaitu “Immanuel,” yang artinya “Allah beserta kita”. Nama ini tidak termasuk ke dalam 99 nama Allah yang diimani oleh umat Muslim. Sehingga umat Muslim belum mengetahui, bukankah begitu?
Apakah saudara percaya bahwa Allah selalu beserta kita?
~
Daniar
~
1. Asmaul Husna itu adalah 99 nama Allah, dan Asmaul Husna itu bahasa arab semua yang kemudian ditranslate ke berbagai bahasa. Jadi “Imanuel” bukan nama ke 100 karena bukan bahasa Arab. Tapi Muslim tidak pernah juga diajarkan untuk mengenal 100 nama Allah yang diajarkan cuma 99. Nah, “Imanuel” itu sudah masuk dalam 99 Asmaul Husna, bahasa Arabnya “al waliyy”
2. Dalam Yesaya 7:14 kan nama anak laki itu Imanuel, kok bisa jadi Yesus?
Kok bisa dikatakan sama Yesus dan Imanuel? Dalilnya mana?
~
Saudara Muhammad Zulkarnaen,
Nabi Yesaya telah menubuatkan tentang kedatangan Isa Al-Masih/Yesus ribuan tahun sebelum kedatangan-Nya. Mari kita lihat apa yang dikatakan malaikat Tuhan saat memberitakan kelahiran Yesus:
“Ia (Maria) akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka.” Hal itu terjadi supaya genaplah yang difirmankan Tuhan oleh nabi: “Sesungguhnya, anak dara itu akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, dan mereka akan menamakan Dia Imanuel” –yang berarti: Allah menyertai kita” (Injil, Rasul Besar Matius 1:21-23).
Jadi nama Yesus menunjuk pada makna nama Imanuel artinya Allah beserta kita. Maksudnya ialah bahwa kelahiran Yesus ke dunia sebagai wujud penyertaan Allah bagi manusia.
~
Noni
~
Imanuel itu yang makan madu. Apa Tuhan itu imanuel. Kitab Taurat, mengapa Imanuel bisa jadi Isa?
~
Kabul,
Immanuel memiliki arti Allah beserta dengan kita. Bukankah ini tepat sekali bahwa Isa Al-Masih adalah Immanuel? Sebab Allah telah nuzul ke dunia dan menjadi manusia. Tentu hanya Allah yang dapat menjadi manusia, bukan? Dengan demikian, hanya Isa Al-Masih yang dapat menyelamatkan manusia dari neraka. Bukankah begitu?
Oh ya, bagaimana dengan Allah SWT? Apakah Allah SWT mampu menyertai Anda dan datang ke dunia? Apakah Anda pasti memeroleh kepastian masuk sorga dari Allah SWT? Mengapa? Dapatkah Anda menjelaskannya?
~
Solihin
~
Kamu saja ngajinya di penjara ya gini, jadinya ngaji tanpa guru ya ngaco. Kamu cucu siapa memang coba sebut ? Masjid apa yang dibangun?
Nih ya, sekedar saran kalau kamu memang seorang Islam selesaikan dulu tuh tentang Islam. , Islam itu apa sih? Coba definisi Islam itu apa? Apakah syarat awal jadi Islam itu syahadat ? Atau gimana ? Coba dong jelasin. Jangan ngada-ngada nambah-nambah nama Tuhan, ”Agamamu untukmu agamaku untukku”
~
Saudara Jeremy,
Tentu kami bukan ahli dalam Islam. Mungkin kami perlu belajar banyak dari audara tentang Islam. Bagi kami menarik sekali mempelajari tentang Islam, karena ada begitu banyak hal yang saling berkaitan dengan ajaran Nasrani yaitu mengenai Isa Al-Masih.
Kedatangan Isa adalah wujud kasih Allah bagi umat manusia yang sesuai dengan nama dan sifat Allah yaitu Allah adalah Kasih. Bagaimana dengan saudara? Apakah saudara sudah mengenal siapa Isa Al-Masih?
~
Noni